sendiri itu salah?

kemarin pas saya pulang dari gereja sore, di jalan berpapasan sama seorang temen
percakapan yang kemudian terjadi kira-kira begini:
hei meyy
haii
lho, sendiri aja??
......

jujur, saya ngga tau mau jawab apa pas ditanya begitu
lha, kan emang saya jalan sendiri, terus kenapa?
jadinya, pertanyaan nya saya jawab cuma dengan senyum doang
"hehe, iyaa"

jadi teringat, kalau selama ini saya juga sering dilontarkan pertanyaan yang sama oleh orang yang berbeda-beda pada situasi dan kondisi yang berbeda-beda pula

#lagi beli makan malam
"mey, kamu sendiri aja?"

#lagi nonton di kosan
"lho, mey sendiri?"

#lagi ke supermarket
"meyyy, kamu kok sendiri mulu sih jalannyaa?"

aaaaa, wajahku emang se-forever alone itukaaahh?

terkadang males juga dengar pertanyaan kayak gitu
apa yang salah dengan seorang cewek (yang potongan rambutnya kayak cowok #gapenting) pergi ke suatu tempat atau melakukan suatu hal sendiri dan tidak ditemani siapa-siapa??
ngga dilarang juga sama undang-undang, ngga dilarang juga sama Yang Di Atas, ngga dilarang juga sama presiden, dilarang orang tua sih, iyaaaaaa. haha

tapi, pada intinya
bukankah sendiri itu berarti mandiri?
apa kalau mau pergi kemana-mana harus ngajak temen dulu?
harus bergantung sama orang lain mulu?
bisa aja mereka sibuk kan dan ngga selamanya juga mereka akan selalu ada di samping kita
dalam situasi dan kondisi tertentu, kita harus bisa meng-handle dan melakukan sesuatu sendiri, tanpa harus ditemani orang lain.

bukan berarti saya anti sosial juga
hanya terkadang kita harus bisa membiasakan diri untuk mandiri melakukan sesuatu itu sendiri
pergi kemana-mana sendiri takut? kenapa? kan ada Tuhan! :))